BUMN Hadir Untuk Negeri, Taman Wisata Candi Resmikan Renovasi Rumah Tidak Layak Huni di Nglipar Gunungkidul
PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko ( Persero ) pada hari Minggu 4 Februari 2018 meresmikan Renovasi Rumah Tidak Layak Huni milik dari Ibu Warsinah di Dusun Kedungpo Klayar Nglipar Gunungkidul. Program ini merupakan bagian dari Program BUMN Hadir Untuk Negeri. Peresmian Renovasi Rumah Tidak Layak Huni ini dihadiri oleh Sekretaris Perusahaan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko( Persero ) Achmad Muchlis beserta jajaran pejabat pemerintahan setempat.
“ Pada kesempatan yang baik ini kami keluarga besar PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko bisa bersilaturahmi di kesempatan yang baik ini. Insya Allah niat baik kita semua mendapatkan ridho Allah yang maha kuasa. Kegiatan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko khususnya yang terkait dengan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan lebih khusus yang sosial kemasyarakatan seperti ini sudah beberapa kali kami lakukan dan pada kesempatan yang baik ini kita disini dan bekerjasama dengan jajaran aparat yang luar biasa.” Kata Achmad Muchlis.
“ Pada saat musibah banjir kemarin kita juga buka posko di beberapa tempat, bersinergi dengan beberapa BUMN lain dalam program BUMN Hadir Untuk Negeri ini kita coba mensinergikan potensi maupun sumberdaya yang ada di BUMN karena kebetulan PT Taman Wisata Candi ini merupakan BUMN yang ada di Jogja yang mana yang lain itu banyak berpusat di Jakarta. Oleh karena itu informasi – informasi terkait dengan kegiatan Kemitraan dan Bina Lingkungan ini kita sharing, kita sampaikan kepada teman – teman BUMN yang lain .Kami juga mohon doa restunya semoga kinerja PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko bisa lebih baik lagi sehingga Insya Allah kita bisa membantu kegiatan – kegiatan yang ada disekitar. “ tambah Achmad Muchlis.
Renovasi Rumah Tidak Layak Huni milik Ibu Warsinah ini juga mendapat bantuan dari Kodim Wonosari berupa genteng dan keramik.
Kepala Divisi PKBL PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko ( Persero ) Bambang Sarwo Edy mengatakan ,” Pembangunannya sendiri sudah dimulai sejak bulan Januari 2018. Peresmian dilaksanakan pada hari Minggu kemarin tanggal 4 Februari 2018. Selain itu bantuan untuk renovasi rumah tidak layak huni menjadi layak huni memang sudah menjadi program dari PKBL yaitu pengentasan kemiskinan. Dengan adanya renovasi rumah tidak layak huni ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dari pemilik rumah. Yang tadinya kurang layak, setelah dibangun menjadi lebih baik, tidak kepanasan dan kedinginan. Dengan tempat tinggal yang enak tentu akan meningkatkan produktivitasnya. Hal ini mendapat dukungan oleh jajaran pejabat pemerintah setempat.”
Menteri BUMN Erick Thohir kunjungi kawasan Borobudur untuk memastikan perkembangan transformasi yang bertujuan menjadikan situs warisan dunia ini sebagai destinasi wisata spiritual, budaya, dan edukasi kelas dunia. Erick Thohir menekankan setelah pengelolaan diberikan kepada Injourney melalui Perpres Nomor 101 Tahun 2024 tentang Tata Kelola Kompleks Candi Borobudur sebagai upaya penataan dan pelestarian cagar budaya Indonesia. […]
PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko atau InJourney Destination Management (IDM) menggelar aktivitas seru bertajuk Vakansi Ria: Kebaya Bercerita pada hari Rabu (24/7/2024) di pelataran Keraton Ratu Boko, Sleman, Yogyakarta. Kegiatan ini dihadirkan untuk memeriahkan Hari Kebaya Nasional serta mengajak insan muda untuk berwisata sambil menggunakan kebaya dan wastra ke destinasi cagar […]