Candi Prambanan Magnet Kunjungan Wisatawan di Kabupaten Sleman
Candi Prambanan yang dibangun oleh Sri Maharaja Rakai Pikatan pada 850 Masehi masih menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta. Menurut data Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sleman, Candi Prambanan menjadi tujuan wisata favorit di Kabupaten Sleman, bersama wisata alam Kaliurang dan wisata buatan Ibarbo Park.
Menurut Data Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, jumlah kunjungan wisatawan ke destinasi pariwisata di Kabupaten Sleman sampai 31 Mei 2025 sebanyak 3.510.750 kunjungan.
“Data sementara hingga 31 Mei kunjungan ke Sleman berada di atas 3,5 juta lebih wisatawan yang didominasi oleh kunjungan wisatawan nusantara sebanyak 97,82 persen atau setara dengan 3.434.215 kunjungan. Jumlah ini meningkat sebesar 8,92 persen di periode yang sama tahun 2024, dengan total kunjungan 3.223.229 wisatawan,” kata Ishadi Zayid dikutip Antara, Senin (10/6/2025).
Jumlah kunjungan wisatawan tersebut setara dengan 41,66 persen dari target Dinas Pariwisata pada 2025 sebesar 8.427.784 wisatawan. Sementara itu, wisatawan domestik masih mendominasi kunjungan ke tempat wisata di Kabupaten Sleman, sebesar 85,23 persen atau 2.926.981 kunjungan.
“Terbanyak didominasi wisatawan dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jakarta, Jawa Barat, dan Banten,” jelasnya.
Ribuan wisatawan berkunjung ke destinasi Taman Wisata Candi Prambanan menghabiskan momen libur panjang Kenaikan Yesus Kristus. Destinasi yang berada di perbatasan antara DI Yogyakarta dan Jawa Tengah ini mencatat kenaikan wisatawan yang cukup signifikan pada libur panjang kali ini.
GM Prambanan dan Ratu Boko Ratno Timur mengatakan bahwa kunjungan pada libur panjang Kenaikan Yesus Kristus ini naik dua kali lipat dibanding kunjungan di hari biasa, di mana Taman Wisata Candi Prambanan biasa dikunjungi oleh tujuh ribu wisatawan tiap harinya.
“Kunjungan di masa libur panjang ini sekitar 13 ribu wisatawan. Jumlah ini meningkat dua kali lipat dari hari biasa yang biasanya dikunjungi tujuh ribu wisatawan per harinya,” jelasnya.
Sementara, wisatawan yang datang didominasi dari kalangan keluarga dan siswa sekolah yang berasal dari berbagai daerah di pulau Jawa, antara lain Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Jakarta dan Jawa Tengah.
“Hampir seluruh pengunjung yang datang ke Candi Prambanan merupakan rombongan keluarga maupun dari perusahaan-perusahaan yang memanfaatkan liburan panjang untuk berwisata ke berbagai daerah,” jelasnya.
Salah satu wisatawan asal Jakarta, Herawati menjelaskan bahwa kunjungannya bersama keluarga ini memang untuk menghabiskan waktu libur panjang sambil mengenalkan destinasi cagar budaya kepada keluarganya.
“Kunjungan ini untuk mengenalkan anak saya ke Candi Borobudur dan juga Candi Prambanan, mumpung libur panjang, bersama saudara dan keluarga. Semoga ini bisa ke sini lagi dan tambah bagus lagi, ini saja sudah bagus, senang dan kami puas,” pungkasnya.

Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo bersama Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Febrina Intan menyerahkan secara simbolis Beasiswa Bhakti Budaya kepada 45 pegiat seni dari 14 sanggar tari yang beraktivitas di Teater dan Pentas Ramayana Prambanan serta santunan bagi 45 ibu tunggal dan 100 anak yatim piatu di sekitar Candi […]

Puluhan pelari menyusuri jalan berbukit dan berliku sejauh kurang lebih 5 kilometer di kawasan Keraton Ratu Boko, Prambanan, Sleman, pada agenda Road to Sleman Temple Run (STR) 2025, Sabtu (12/7/2025). Event lari yang menyuguhkan lanskap pegunungan serta sejumlah area cagar budaya di kawasan Prambanan ini akan kembali digelar pada hari Minggu, 10 Agustus 2025. Perhelatan […]