Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi berkunjung ke destinasi Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan, Kamis (27/6/2024). Kehadirannya disambut langsung oleh GM of Prambanan and Keraton Ratu Boko Ratno Timur dan Kepala Unit Candi Prambanan Jusman Mahmud.
Selama kurang lebih dua jam, Dubes Jepang yang didampingi oleh Kepala Bagian Politik Kedubes Jepang Tanaka Motoyasu dan Atase Pers Kedubes Jepang Furunobu Koichi berkeliling ke kompleks TWC Prambanan yang terdiri dari beberapa candi yang termaksud ke dalam Prambanan Temple Compunds World Heritage UNESCO.
Dubes Jepang beserta rombongan memulai perjalanannya dengan berkunjung ke kompleks Candi Prambanan. Candi yang dibangun oleh Rakai Pikatan sebagai persembahan bagi tiga dewa utama Hindu ini menarik keingintahuan Dubes Jepang.
Mereka menjelajahi satu demi satu relief yang tergores di dinding Candi Siwa, candi utama di kompleks Candi Prambanan. Dubes Jepang Masaki Yasushi juga berkesempatan memasuki bilik barat Candi Siwa Prambanan. Bilik yang menyimpan arca Ganesa yang memiliki empat buah tangan dan dipuja sebagai dewa ilmu pengetahuan.
Selain itu, Dubes dan rombongan juga berkunjung ke kompleks Candi Sewu yang berada di sisi utara Candi Prambanan. Di sini, rombongan berkesempatan berkeliling ke candi yang dibangun di abad ke-8 oleh Rakai Panangkaran.
Dubes Jepang Masaki Yasushi juga mengunjungi Studio Pemugaran Manjusrigrha. Di sini, Dubes Jepang mendapat penjelasan tentang prosedur, metode pemugaran benda cagar budaya.
Sebelumnya, Dubes Jepang beserta rombongan juga berkunjung ke Candi Borobudur. Kawasan Candi Prambanan dan Candi Borobudur merupakan beberapa objek restorasi dari Pemerintahan Jepang.
Kunjungan ini merupakan rangkaian perjalananan pertama kalinya ke daerah di Indonesia. Selama tiga hari, Dubes yang baru dilantik pada Oktober 2023 ini akan mengunjungi Yogyakarta dan Solo, Jawa Tengah.
“Kunjungan ini semoga bisa mempererat hubungan kerja sama antara Indonesia-Jepang, khususnya bagi Yogyakarta serta bisa memberi dampak positif terhadap kesejahteraan di kawasannya,” pungkas GM of Prambanan & Ratu Boko Ratno Timur.