Kampung Seni Borobudur Diyakini jadi Magnet Kunjungan ke Kawasan Borobudur
Pembangunan Kampung Seni Borobudur di Dusun Kujon, Kabupaten Magelang, terus menunjukkan progres yang signifikan. Proyek tersebut dibuat bertujuan mendukung pengembangan Destinasi Pariwisata Super Prioritas, Candi Borobudur, yang merupakan salah satu tujuan wisata unggulan Indonesia.
Terletak sekitar 700 meter dari Candi Borobudur, Kampung Seni Borobudur dibangun di lahan seluas 10,74 hektar dan dirancang untuk meningkatkan pengalaman wisatawan dengan berbagai fasilitas yang modern. Untuk sementara, terhitung Juli 2024 seluruh pedagang cenderamata menempati lokasi sementara di dekat bekas kandang gajah kompleks Taman Taman Wisata Candi Borobudur.
Pedagang cenderamata tersebut akan menempati lokasi sementara tersebut selama tiga bulan. Sambil menunggu proses penyelesaian pembangunan Pasar Seni Borobudur yang ada di Dusun Kujon.
Corporate Secretary Group Head InJourney Destination Management Ryan Eka Permana Sakti mengatakan relokasi pedagang ke Pasar Seni Borobudur dirancang tidak hanya memberikan tempat yang lebih layak dan sesuai standar, tetapi juga untuk meningkatkan potensi ekonomi para pedagang. Menurut Ryan, pengunjung ke pasar ini akan tetap tinggi, bahkan berpotensi meningkat seiring dengan promosi dan pengembangan kawasan wisata Borobudur sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
“Pasar Seni Kujon merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional yang dirancang untuk menjadi destinasi wisata yang menarik dengan fasilitas yang lebih baik dan akses yang mudah bagi wisatawan. Pemerintah dan PT TWC juga berkomitmen untuk mendukung para pedagang dalam proses adaptasi, termasuk melalui program-program pelatihan dan pemberdayaan menggandeng lebih banyak mitra,” ungkapnya, Kamis (15/8/2024).
Menurutnya, relokasi memungkinkan terciptanya lingkungan jual beli yang lebih tertata dan nyaman. Harapannya pada akhirnya dapat menarik lebih banyak pengunjung dan wisatawan kemudian memberikan pengalaman berbelanja yang lebih baik.
“Dengan demikian, pedagang tidak perlu khawatir akan kehilangan pelanggan, karena Pasar Seni Borobudur justru menawarkan peluang yang lebih besar untuk meningkatkan pendapatan mereka dalam lingkungan yang lebih mendukung dan terorganisir,” pungkasnya.

InJourney Destination Management menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada wisatawan domestik maupun mancanegara atas antusiasme besar untuk berkunjung ke Candi Borobudur dan Candi Prambanan. Peningkatan minat ini menunjukkan bahwa dua warisan dunia UNESCO tersebut tetap menjadi magnet pariwisata budaya Indonesia. “Besarnya minat wisatawan adalah anugerah sekaligus tanggung jawab bagi kami untuk meneruskan keberlanjutan cerita warisan Indonesia. Kami […]

InJourney Destination Management mengikuti agenda Wonderful Indonesia Business Matching (WIBM) di Tiongkok dan Korea Selatan. Kegiatan yang diadakan oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia ini bertujuan untuk memperkuat promosi pariwisata Indonesia ke pasar wisatawan di Asia Timur, terutama di Tiongkok dan juga Korea Selatan. Wonderful Indonesia Business Matching (WIBM) dengan kampanye Go Beyond Ordinary ini menghadirkan […]